Inovasi Teknologi Surveilans Laut untuk Memantau Perairan Indonesia


Inovasi Teknologi Surveilans Laut untuk Memantau Perairan Indonesia semakin menjadi perhatian penting dalam menjaga keamanan dan keberlanjutan sumber daya laut di wilayah Indonesia yang luas. Perairan Indonesia merupakan salah satu jalur pelayaran tersibuk di dunia, sehingga pengawasan yang efektif sangat diperlukan untuk mencegah berbagai kejahatan seperti illegal fishing, pencurian sumber daya alam, dan pencemaran laut.

Salah satu inovasi teknologi surveilans laut yang sedang dikembangkan adalah penggunaan sistem pemantauan satelit. Menurut Dr. Ir. I Nyoman Radiarta, M.Sc., Ph.D., ahli kelautan dari Institut Teknologi Bandung, “Dengan menggunakan satelit, kita dapat memantau pergerakan kapal-kapal di perairan Indonesia secara real-time. Hal ini memungkinkan pihak berwenang untuk menindak cepat jika terjadi pelanggaran di laut.”

Selain itu, penggunaan unmanned aerial vehicles (UAVs) atau pesawat tanpa awak juga mulai diterapkan untuk surveilans laut. Menurut Dr. Ir. Widjo Kongko, M.Sc., seorang pakar teknologi kelautan dari Universitas Indonesia, “UAVs dapat digunakan untuk melakukan pemantauan udara atas perairan Indonesia dengan lebih efisien dan murah dibandingkan menggunakan pesawat terbang konvensional.”

Namun, tantangan utama dalam pengembangan inovasi teknologi surveilans laut di Indonesia adalah keterbatasan anggaran dan infrastruktur yang memadai. Menurut data Kementerian Kelautan dan Perikanan, sekitar 60% perairan Indonesia masih belum terpantau secara optimal. Hal ini menunjukkan perlunya investasi lebih lanjut dalam pengembangan teknologi surveilans laut di Indonesia.

Dengan adanya inovasi teknologi surveilans laut, diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengawasan perairan Indonesia dan melindungi sumber daya laut yang berlimpah. Sebagai negara maritim, Indonesia memiliki potensi besar dalam pemanfaatan teknologi untuk memantau dan menjaga keberlanjutan sumber daya lautnya. Dengan kerjasama antara pemerintah, akademisi, dan industri, diharapkan Indonesia dapat menjadi pemimpin dalam pengembangan teknologi surveilans laut di kawasan Asia Tenggara.